Saat berada di kelas VI, kita dibingungkan dengan pilihan untuk memilih melanjutkan ke SMP/MTs mana. Dan saat di kelas IX, kita juga diberi pilihan untuk melanjutkan ke SMA/MA mana. Dan pada saat kelas XII kita kembali dipusingkan denga berbagai pilihan. Melanjutkan untuk kuliah di mana.?? Jurusan apa.? Sastra.? Hukum.? Farmasi.? Teknik.? Kedokteran.? Atau FKUA.? hehehe, :-)
Barang kali masih banyak di kalangan teman-teman yang masih bingung, karena pada jenjang ini, pilihan kita menentukan masa depan kehidupan kita (begitu kata kebanyakan orang). Ya, memang benar. Apalagi di negeri kita ini yang lebih mengutamakan “sertifikat” dari pada “skill”. Ijazah merupakan tiket masuk untuk melamar sebuah pekerjaan. Orang yang lulusan S1 pasti memiliki kedudukan yang lebih dibandingkan dengan orang yang lulusan SMA, meskipun ia memiliki skill yang lebih dibandingkan orang yang lulusan S1. Lalu apakah sebuah pekerjaan yang kita cari dari hasil kuliah.??
Inilah yang kadang membuat kita “galau.” Sebagian orang memiliki kesenangan di bidang “A” tapi ternyata bidang “A” kurang prospektif, lalu ia memilih jurusan “B” saja yang dianggapnya lebih prospektif dan bisa mendatangkan uang banyak. Jadilah ia kuliah dengan tujuan “pekerjaan.” Kalau kita kuliah diniatkan untuk mencari pekerjaan, tanpa didasari rasa cinta kita kepada ilmu yang dipelajari maka yang ada kita diperbudak oleh impian mendapatkan “uang” dan tidak bisa enjoy dalam menjalani kuliah, hari-hari terasa berat penuh beban.!! Betuulll.??
So, jangan risaukan tentang jurusan yang ingin diambil.! Lihat pada dirimu.! Apa yang kau sukai.? Tanyakan pada hatimu.! Sesuaikan dengan MINAT DAN BAKATMU, karena kalau kita memilih jurusan sesuai dengan minat dan bakat maka kuliah akan terasa nyaman. Jika hatimu bergerak ke barat, maka ikutilah ke barat, agar kau cepat sampai pada tujuanmu. Kalau kamu alergi melihat darah, maka ya jangan memaksakan diri untuk menggambil kedokteran, itu sama saja dengan melawan arus sehingga “gaya” yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan itu lebih berat.
Dan satu hal dasar yang harus selalu diingat, Jangan pernah lupakan niat untuk “THOLABUL ILMI”.!apapun jurusanmu, di manapun kamu kuliah. Janganlah khawatir : Alloh akan meninggikan derajat orang-orang yang BERIMAN dan BERILMU PENGETAHUAN (QS. AlMujadalah :11).
So, jangan takut dan khawatir jika jurusan yang kamu inginkan itu dipandang kurang prospektif! Selagi kamu bersungguh-sungguh dan bisa memanfaatkan peluang yang ada, maka InsyaAlloh akan ada jalan.
Oh ya, jangan sampai lupa mintalah ridho orang tua karena RIDHOLLOHI FI RIDHOL WALIDAINI. Bicarakan baik-baik dengan orang tua. Mintalah doa kepadanya agar diberi kemudahan jalan oleh Alloh..
Selamat berjuang, sahabatku.! Semoga Alloh memudahkan jalan kita..
Amin..
<Fatiha>


0 komentar:
Posting Komentar